Thursday, February 26, 2009

Liturgi Natal 2008

TATA IBADAH NATAL YESUS KRISTUS
TAHUN 2008



PERSIAPAN

PANGGILAN BERIBADAH
Pnt Berkumpulah bagi Tuhan hai umat-Nya, datanglah kepada-Nya dengan puji-pujian. Angkatlah nyanyianmu dengan kidung saegala zaman. Pujilah hai segala suku bangsa, megahkanlah Dia, sebab kasih-Nya hebat atas kita dan kesetiaan-Nya untuk selama-lamanya.
Menyanyi, (Prosesi Khadim dan Majelis Jemaat)
NKB.No.3:1 ”Terpujilah Allah”
Terpujilah Allah hikmat-Nya besar
Begitu kasih-Nya ‘tuk dunia cemar
Sehingga dib’rilah Putra-Nya kudus
Mengangkat manusia serta menebus
Refr : Pujilah Pujilah buatlah dunia
Bergemar bergemar mendengar suara-Nya
Dapatkanlah Allah demi Putra-Nya
B’ri puji pada-Nya sebab hikmat-Nya

P Saudara : dari utara, selatan, timur dan barat Tuhan Allah di dalam Yesus Kristus persatukan kita di rumah-Nya.
Dalam sukacita iman, kita bersekutu dalam kasih untuk memuliakan nama-Nya. Marilah dalam doa kita padukan nada kasih dan tembang sembah agar syukur kita di perayaan Natal Jemaat malam ini harum dihadirat-Nya.
Menyanyi,
Kolom 18 KJ.No. 76:1 ”Kau Yang Lama Dinantikan”
Kau yang lama dinantikan, Jurus’lamat, datanglah
Agar kami kau sucikan dari dosa dan cela.
J Umat-Mu tetap Kau tuntun, Kau Harapan kami pun!
Bangsa dunia menunggu penghiburan kasih-Mu

Kolom 18 KJ.No. 76:2 ”Kau Yang Lama Dinantikan”
Raja mulia, Kau lahir bagai anak yang lembut,
Agar kami Kauajari kasih Kerajaan-Mu.
J Pimpin kami oleh Roh-Mu hati pun perintahlah
Dan demi kurban darah-Mu, b’rilah damai yang baka !

TAHBISAN DAN SALAM
P Dalam kehebatan kasih setia Allah, dalam luhur-Nya pengorbanan Yesus Kristus serta tuntunan Roh Kudus tertahbislah Ibadah perayaan Natal Jemaat di malam ini.
J Amin.

Menyanyi,
Kolom 17 KJ.No. 87:1 ”Gapuramu Lapangkanlah”
Gapuramu lapangkanlah menyambut Raja mulia,
Sang Maharaja semesta dan Jurus’lamat dunia;
Sejahtera dibawa-Nya. Dengan meriah nyanyilah,
”Terpuji Penebus, Gembala yang kudus.”

Kolom 16 KJ.No. 87:2 ”Gapuramu Lapangkanlah”
Benar dan adil hukum-Nya, dan rahmat lambang kuasa-Nya!
Mahkota-Nya kekal kudus, wahana-Nya lemah lembut.
Berakhirlah keluh kesah. Dengan meriah soraklah,
”Terpuji Penebus, Penolong yang kudus.”

Kolom 15 KJ.No. 87:4 ”Gapuramu Lapangkanlah”
Gapuramu lapangkanlah, hatimu jadi rumah-Nya;
Lambaikan daun di tangan-Mu menyongsong Raja Agungmu.
Sang Jurus’lamat t’lah dekat membawa hidup dan berkat.
Terpuji Penebus, Pendamai yang kudus


J KJ.No. 87:5 ”Gapuramu Lapangkanlah”
Ya Kristus, Jurus’lamatku, kubuka hati bagi-Mu.
Ya Tuhan, masuk dan beri pengasihan-Mu tak henti
Dan Roh Kudus jadikanlah Penunjuk jalan yang baka.
Nama-Mu, Penebus terpujilah terus !

PUJI-PUJIAN
P Terpujilah Tuhan Allah Israel, sebab Ia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan bagi-Nya.
J Ia menumbuhkan sebuah tanduk keselamatan bagi kita di dalam keturunan Daud hamba-Nya iitu.
P Seperti yang telah difirmankan-Nya sejak purbakala oleh mulut nabi-nabi yang kudus.
J Untuk melepaskan kita dari mush-musuh kita dan dari tangan semua orang yang membenci kita.
P Untuk menunjukkan rahmat-Nya kepada nenek moyang kita dan mengingat akan perjanjian-Nya ang kudus.
J Yaitu sumpah yang diucapkan-Nya kepada Abraham Bapa Leluhur kita, bahwa Ia mengaruniai kita.
P Supaya kita, terlepas dari tangan musuh, dapat beribadah kepada-Nya mengarahkan hati kita pada jalan damai sejahtera.

Menyanyi,
Kolom 13 KJ.No. 84:1 ”Ya Yesus, Dikau Kurindukan”
Ya Yesus, Dikau kurindukan, lipurkan lara batinku;
Seluruh hatiku terbuka menyambut kedatangan-Mu.
J Bahagia, Terang sorgawi, Engkau Harapan dunia:
terbitlah, Surya Maha kasih, dan jiwaku terangilah !


Kolom 13 KJ.No. 84:2 ”Ya Yesus, Dikau Kurindukan”
Hatiku biar Kaujadikan palungan-Mu yang mulia
Dan dalam aku Kaucerminkan terang sorgawi yang baka,
Sebab dengan kehadiran-Mu keluhan batinku lenyap.
Kiranya lahir dalam aku dan tinggalah serta tetap !

PERSEKUTUAN YANG MENGAKU DOSA
P Allah menyatakan bahwa semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah. Oleh anugerah Allah kita manusia dibenarkan dengan Cuma-Cuma karena penebusan Yesus Kristus yang telah datang ke dalam dunia ini. Oleh karena itu marilah kita mengaku dosa kita dan memohon pengampunan daripada-nya.
Marilah kita berdoa :
Ya Tuhan, Bapa yang penuh kasih, oleh kemurahan-Mu, kami dapat berkumpul dalam persekutuan ini. Kami datang dengan penuh kerinduan untuk menghayati dan menikmati kedatangan-Mu ke dalam dunia ini. Ampunilah dan layakanlah kami manusia yang tidak luput dari perselisihan, perseteruan, kesalahan berucap, kesalahan melangkah dan bertindak, kecenderungan mempersalahkan orang lain, keinginan menyakiti hati orang lain karena perasaan-perasaan dosa, iri hati, dendam serta kemunafikan.
J Ya Tuhan, ampunilah dan kasihanilah kami.

Doa dalam nyanyian (lakukan dengan khidmat)
Kolom 14 NKB.No. 10 ”Dari Kungkungan Malam gelap”
Dari kungkungan malam gelap, Yesus, Tuhan, ’ku datanglah;
Masuk ke dalam t’rang-Mu tetap; Yesus, ’ku datanglah.
Dari sengsara sakit dan aib, masuk ke dalam kasih ajaib.
Dan kurindukan dosaku raib, Yesus, ’ku datanglah.
P Ya Tuhan kami datang kepada-Mu sambil mengaku bahwa hati ini sering tak terkendali karena sikap emosional, yang mengakibatkan orang lain tersisi dan menderita. Sejukkanlah kami o Tuhan dengan cinta kasih-Mu agar kami memiliki kemampuan untuk mengusai diri, dan kami terhindar dari segala selisih. Ampuni kesalahan-kesalahan kami, dan layak memuji dan membesarkan nama-Mu.
J Ya Tuhan, ampunilah dan kasihanilah kami.
.............. Saat Teduh .............. (kesempatan doa pengakuan dosa pribadi)
Doa dalam nyanyian (lakukan dengan khidmat)
P Ya Tuhan, terimalah apa yang terungkap ada dalam nurani kami.

Kolom 12 NKB.No. 10 ”Dari Kungkungan Malam gelap”
Dari hidupku yang bercela yang bercela,
Yesus, tuhan, ’ku datanglah;
Masuk ke dalam t’rang mulia, Yesus, ’ku datanglah.
Dari gelombang bah menderu, masuk ke dalam kasih teduh
Dan kutinggalkan susah, keluh, Yesus, ’ku datanglah.

P Kami mohon semua ini Bapa, bukan karena anggapan bahwa diri kami kudus dan suci serta layak untuk diterima, tetapi karena kami percaya Engkau yang telah mengankat dosa isi dunia dalam Kristus Sang Putera. Amin.
Menyanyi,
Kolom 8 NKB.No. 17;1 ”Agunglah Kasih Allahku”
Agunglah kasih Allahku, tiada yang setaranya;
Neraka dapat direngkuh, kartika pun tergapailah.
Kar’na kasih-Nya agunglah, Sang Putra menjelma,
Dia mencari yang sesat dan diampuni-nya.
Refr; O Kasih Allah agunglah ! Tiada bandingnya !
Kekal teguh dan mulia ! Dijunjung umat-Nya.


BERITA
ANUGERAH ALLAH
P Setiap orang yang mengaku dosanya kepada Tuhan Allah dengan jujur dan mau bertobat serta merindukan pembaharuan hidup kepada-Nya diberitakan bahwa Allah dalam kasih-Nya telah mengutus Anak-Nya yang Tunggal untuk menyelamatkan manusia dari segala dosa.
Menyanyi,
Kolom 10 NKB.No. 52:1,2 ”Hai Orang Yang Beriman”
Hai orang yang beriman, tetap waspadalah !
Sebab t’lah larut malam, kelam bertambahlah.
Hai jagalah pelita dan janganlah cemas,
Berjagalah dan berdoa, k’lak datang Pelepas.

B’ri lampu t’rus bernyala dan tambah minyaknya.
Janganlah putus asa, tetap bersiaplah.
Pengawal di dewala memandang ke masyrik,
Menanti datang fajar yang hilangkan pedih.

P Membaca: Yohanes 3:16, .............................................
Menyanyi,
Kolom 11 NKB.No. 51 ”Hiburkanlah, Hiburkan Umatku”
Hiburkanlah, hiburkan umat umat-Ku,
tenangkanlah hati Yerusalem,
Serukanlah, serukan pada-Nya:
”Perhambaan telah berakhirlah,
Kesalahannya diampuni dan hukumannya diakhiri”.

Seluruh makhluk hidup di dunia
bagai kembang dan rumput di lembah.
Mereka akan layu dan kering
bila ditiup oleh nafas-Nya;
Tetapi firman Tuhan, Allah tetaplah untuk selamanya.

PEMBERITAAN FIRMAN TUHAN
Pnt Marilah kita berdoa untuk Pembacaan Alkitab, ............
Membaca Alkitab, ........................................................

Menyanyi,
Kolom 9 NKB.No. 48:1 ”Hanya Dialah Yang Tahu”
Bila nampak olehku berjuta bintang di angkasa,
’ku tak faham yang dilukiskannya.
Namun Tuhan Allahku yang menabur bintang itu,
Berencana di tiap karya-Nya.
Refr: Hanya Dialah yang tahu ’kan segala rahasia,
Tiada ’ku takut ’kan kuasa gelap.
Masa yang datang tak jelas,
Tapi ini t’rang bagiku:
Tangan Tuhan yang atur seg’nap.

J (mengulang Refrein)
Refr: Hanya Dialah yang tahu ’kan segala rahasia,
Tiada ’ku takut ’kan kuasa gelap.
Masa yang datang tak jelas,
Tapi ini t’rang bagiku:
Tangan Tuhan yang atur seg’nap.

Renungan, ..............................................................

Paduan Suara
- Anak Seklah Minggu
- Remaja dan Pemuda
- Wanita / Kaum Ibu
- Pria / Kaum Ibu


NUBUATAN-NUBUATAN TENTANG JURUSELAMAT
P Dalam persiapan memperingati Natal Yesus Kristus saat ini, kepada kita diperdengarkan kembali kesaksian-kesaksian Kitab Suci tentang Yesus Kristus yang sudah lahir dan menjadi Juruselamat.
Menyanyi,
Kolom 7 KJ.No. 145:1 ”Mari Tuturkan Kembali”
Mari tuturkan kembali kisah yang indah benar,
Warta berharga sekalio, Yesus Pahlawan besar.
Bahwa di malam lahir-Nya malak menyanyi merdu:
”Hormat dib’ri bagi Allah; dunia beroleh restu.”
Refr: mari tuturkan kembali kisah yang indah benar,
Warta berharga sekali, Yesus Pahlawan besar.
Membaca Yesaya 9:1,5 – 6; Matius 1:18 – 25

1 Pnt Membaca, Mikha 5:1, ...................................................

1 Sym Membaca, Zakharia 9:9, ..............................................

P Kesaksian Alkitab ini menyatakan dan menjelaskan bahwa Yesus Kristus yang sudah lahir dalam palungan di Betlehem adalah Tuhan dan Juruselamat. Ia adalah Allah yang telah datang menjumpai manusia. Untuk itu sambutlah Dia, pujilah Dia, muliakan Dia karena segala kebesaran rahmat-Nya.
Menyanyi,
Kolom 6 KJ.No. 93;1 ”Tumbuhlah Tunas Baru”
Tumbuhlan tunas baru di tunggul Isai,
Yang pada masa lalu disyairkan nabi.
Nubuatnya genap:
Bunga harapan lahir di malam yang gelap.
J Ini maksud Yesaya dengan nubuatnya:
Lahir dari Maria seorang Putera.
Kudus dan mulia Firman menjadi daging;
Perawan bunda-Nya.


MENGHAYATI MAKNA NATAL (PENYALAAN LILIN)
P Marilah kita menhayati kembali makna perayaan Natal Yesus Kristus dalam acara pemasangan lilin.
Marilah kita menghayati Natal Yesus Kristus, Tuhan kita telah datang ke dalam dunia ini. Ia lahir di kandang Betlehem, dalam sejarah manusia, disaksikan oleh orang-orang percaya. Bila kita memperingati kelahiran-Nya, kita tidak hanya membayangkan Dia sebagai bayi kecil yang dibaringkan di atas palungan hewan, melainkan juga menghayati makna kedatangan-Nya bagi kehidupan umat manusia dari zaman ke zaman.
Menyanyi,
Kolom 4 NKB.No. 59 ”Di Malam G’lap, Sunyi Senyap”
Di malam g’lap, sunyi senyap
nyanyian malak menggegap,
Mewartakan hal lahirnya Sang Jurus’lamat dunia.

J Refr: Noel (4 kali)
Lahirlah Raja Israel !

Kolom 4 Beritanya t’lah diberi oleh malaikat sorgawi
Kepada kaum yang tak lelah
menjaga domba-domba-Nya.
J Refr:

Kolom 4 Dan bintang t’rang bersinarlah
di langit tinggi yang cerah
Terang besar di dunia sekarang dan selamanya.
J Refr:

P Menghayatinya di zaman ini adalah juga menghayati bagaimana Yesus senantiasa hendak membaharui hidup dan kerja kita.
Penyalaan lilin Natal adalah tindakan simbolis yang berisi pesan bahwa Tuhan Yesus datang menerangi dunia ini, menerangi hati kita yang seringkali dikuasai kegelapan, membawa amanat tentang solidaritas Kristus yang berkorban untuk manusia.

(Pemasangan Lilin dilakukan oleh semua anggota jemaat yang sudah dibagikan lilin terlebih dahulu)

Menyanyi,
KJ.No.92 ”Malam Kudus”
Malam Kudus, sunyi senyap; dunia terlelap.
Hanya dua berjaga terus –
ayah bunda mesra dan kudus;
Anak tidur tenang, Anak tidur tenang.

Malam kudus, sunyi senyap. Kabar baik menggegap;
Bala sorga menyanyikannya, kaum gembala
Menyaksikannya: Lahir Raja Syalo,
Lahir Raja Syalom !”

Malam Kudus sunyi senyap. Kurnia dan berkat
Tercermin bagi kami terus
di wajah-Mu, ya Anak Kudus,
Cinta kasih kekal, cinta kasih kekal.

P Dia sudah datang, biarlah seluruh bangsa mengagungkan-Nya.

Menyanyi,
Kolom 3 “Lilin Kecil”
Oh..... manakala mentari tua lelah berpijar
Oh..... manakala bulan dan bumi enggan tersenyum
Berkerut-kerut tiada berseri
Tersendat-sendat merayap dalam kegelapan
Hitam kini..... hitam nanti
Gelap kini akankah berganti?
Dan kau lilin-lilin kecil, sanggupkah kau bersinar?
Sanggupkah kau memberi seberkas cahaya
Dan kau lilin-lilin kecil, sanggupkah kau bersinar?
Sanggupkah kau menyengat seisi dunia? .....


PERSEMBAHAN
Sym Pada saat kelahiran Yesus, nun jauh di sebelah timur datanglah orang-orang majus. Kegembiraan dan kesukacitaan sungguh tak terkatakan dan mereka menjawabnya dengan mempersembahkan sesuatu yang terindah dan berharga: hati yang rendah bahkan emas, kemenyan dan mur.
Menyanyi,
KJ.No. 123 ”S’lamat, S’lamat Datang’
S’lamat, s’lamat datang, Yesus Tuhanku !
Jauh dari sorga tinggi kunjungan-Mu.
S’lamat datang, Tuhanku, ke dalam dunia;
damai yang Kau bawa tiada taranya. Salam, salam !

Nyanyian malaikat nyaring bergema;
Gembala mendengarnya di Efrata:
”Kristus sudah lahir, hai percaya kabarku !
Dalam kandang domba kau dapat bertemu.”
Salam, salam !

Datang orang Majus ikut bintang-Nya,
Membawa pemberian dan menyembah.
Yang dipersembahkan: kemenyan, emas dan mur;
Pada Jurus’lamat mereka bersyukur.
Salam, salam !

Sym Inilah persembahan kami ya Yesus.
Mari kita berdoa untuk persembahan dan syukur ini,..

Menyanyi,
Kolom 2 KJ.No. 101:1 ”Alam Raya Berkumandang”
Alam raya berkumandang oleh pujian mulia;
Dari gunung, dari padang kidung malaikat bergema.
Gloooooooooooria in exelcis Deo ! (2 kali)

DOA SYAFAAT
P Mari kita berdoa, .........................................................

Menyanyi,
Kolom 1 KJ.No.99 ”Gita Sorga Bergema”
Gita sorga bergema, ”Lahir Raja mulia!
Damai dan sejahtera turun dalam dunia.”
Bangsa-bangsa, bangkitlah dan bersoraklah serta,
Permaklumkan Kabar Baik: Lahir Kristus, t’rang ajaib!
Gita sorga bergema, ”Lahir Raja mulia!”

PENGUTUSAN
P Perayaan Natal Kristus Yesus ini hendak membawa amanat bagi kita sebagai persekutuan jemaat agar kita tidak memisahkan kegiatan kerja dan karya yang kita lakukan setiap hari dengan pemuliaan Allah. Karena itu, marilah kita nyatakan kemuliaan Kristus di dalam segala kegiatan, karya dan pengabdian kita agar nama Tuhan senantiasa dimuliakan, jemaat-jemaat kita tetap terpelihara dan iman dan pengharapannya sehingga banyak orang yang akan menjadi percaya ketika mereka melihat terang Kristus yang ajaib nyata di dalam segala perkataan dan perbuatan kita.
Menyanyi,
Kolom 5 ”Kerajaan Allah Datanglah”
Kerajaan Allah datanglah bagi kami anak-anak-Mu
Kerajaan-Mu datanglah, ngalir dalam dunia,
dunia yang kelam
akan meneguhkan hati yang lemah
dan mendirikan damai senang
datang Kerajaan, Kerajaan yang mulia,
masuk dalam dunia oleh Almasih
datang kerajaan akan untung manusia
itulah sentosa hidup s’lamanya.

J Kerajaan yang adil benar dan kuasanya amat teguh
Di dalam susah ribut dan p’rang
tempat berlindung dan berteduh
Masuklah hati tinggal tetap s’lamat sentosa sepenuh
Datang Kerajaan-Mu.

BERKAT
P Pergilah dengan sejahtera dan terimalah berkat Tuhan:
Semoga Allah sumber pengharapan memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan dari sekarang dan sampai selama-lamanya.
J Amin, Amin, Amin, Amin, Amin.

No comments:

Post a Comment